Ibn al-Haytham
Perintis metode eksperimen: menguji hipotesis secara sistematis.
Mirip INTP: penasaran, analitis, cinta “menguji ide”.
Obrolkan: “Bagaimana cara menguji idemu dengan percobaan kecil?”
INTP adalah Introvert, Intuition, Thinking, Perceiving. Anak INTP cenderung analitis, suka membongkar ide di kepala, dan mencari pola di balik sesuatu. Ia semangat pada konsep menarik, tapi bisa menunda eksekusi. Peran kita: sediakan tantangan kecil, ruang pikir tenang, dan bantu menutup loop sampai tuntas.
Untuk: Anak · Kompas, bukan label.
INTP belajar terbaik lewat tanya → coba → simpulkan. Pakai whiteboard mini untuk coret ide, “parking lot” pertanyaan (maks 5 menit), dan definition of done yang jelas agar tugas berakhir. Ajari skrip asertif singkat: “Aku perlu waktu mikir sebentar”.
Perintis metode eksperimen: menguji hipotesis secara sistematis.
Mirip INTP: penasaran, analitis, cinta “menguji ide”.
Obrolkan: “Bagaimana cara menguji idemu dengan percobaan kecil?”
Eksperimen pikiran & keberanian mempertanyakan asumsi.
Mirip INTP: pola, konsep besar, “kenapa di balik kenapa”.
Obrolkan: “Asumsi apa yang perlu kita uji ulang hari ini?”
Prototyping & debugging untuk cari solusi terbaik.
Mirip INTP: ide dulu, uji, lalu perbaiki.
Obrolkan: “Versi 1 apa yang bisa kamu coba hari ini?”
Catatan: Ini bukan klaim tipe resmi; hanya teladan sifat mirip INTP agar mudah dipahami anak.
Ini kompas, bukan label. Anak bertumbuh dan konteks berubah; orang tua dapat menyesuaikan pendekatan seiring waktu.
Wajar untuk INTP. Sediakan waktu tanya 5 menit + catat pertanyaan parkir. Lanjut eksekusi dulu.
Gunakan definition of done (3 poin), timer 15–20 menit, dan foto hasil sebagai “finish signal”.
Sering fokus ke logika. Ajarkan bank frasa emosi sederhana dan role-play dialog empatik.
Klik tombol PDF Panduan Anak INTP (Gratis) di bagian atas. Kami kirim via WhatsApp.